Pesona Waduk Klego yang Diminati Pemancing dan Wisatawan di Desa Bade, Boyolali

Waduk Klego, Desa Bade, Boyolali

Waduk Klego atau yang lebih dikenal dengan Waduk Bade merupakan salah satu tempat wisata yang ada di Kabupaten Boyolali. Selain berfungsi sebagai cadangan air untuk irigasi para petani, waduk ini menjadi daya tarik bagi para pemancing dan wisatawan lokal.

Saluran irigasi Waduk Klego

Waduk Klego ramai pada sore hari terutama pada akhir pekan. Pengunjung bisa menikmati semilir angin di tepi waduk dengan menyantap masakan khas ikan air tawar yang ada di sana.

Jalan di tepi Waduk Klego

Waduk Bade memang dikenal oleh para pemancing sebagai tempat strategis untuk memancing ikan-ikan berukuran besar. Para pemancing bisa mendapatkan ikan besar seperti ikan nila, ikan mas, ikan tombro, dan ikan tawes.

Singkat cerita, pada bulan oktober 2019 saya melakukan survei studio perencanaan wilayah di Kabupaten Boyolali. Saya berkeliling dari Kecamatan Andong, Kecamatan Klego, hingga Kecamatan Simo. Saat berkendara di Jalan Karanggede – Gemolong, saya melihat perairan luas di pinggir jalan. Karena penasaran, saya mencoba mendekat dan menemukan tempat ini.

Jalan Karanggede - Gemolong

Lokasi Waduk Klego, Desa Bade

Obyek Wisata Waduk Klego berlokasi di RT 01 / RW 01 Desa Bade, Kecamatan Klego, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Obyek wisata ini terletak tidak jauh dari Jalan Raya Karanggede – Gemolong sehingga mudah dijangkau.

Obyek Wisata Waduk Klego berjarak 36 kilometer dari Kota Boyolali. Lumayan jauh sehingga harus berkendara selama kurang lebih 1 jam. Jika dari Kota Surakarta, waduk klego dapat ditempuh dalam waktu 1 jam 15 menit dan berjarak 35 kilometer. Waduk Klego justru lebih dekat ditempuh dari Kota Salatiga yatiu sekitar 45 menit karena berjarak 28 kilometer.

Jalan Menuju Waduk Klego

Luas Waduk Klego, Desa Bade

Waduk Klego memiliki luas sekitar 98 hektare dengan luas genangan air bisa mencapai 68 hektare. Pada saat musim hujan mampu menampung air hingga 2,7 meter kubik dengan kedalaman air mencapai 8 meter. Pada saat berkunjung ke sana, saya mendapati Waduk Klego sedang mengering karena musim kemarau yang hanya tersisa sekitar 10 persen saja dengan kedalaman air hanya 1,5 meter.

Waduk Klego / Bade dilihat dari citra satelit

Daya Tarik Wisata Waduk Klego

Waduk Klego cocok dijadikan sebagai destinasi wisata air karena memiliki pemandangan yang indah. Selain menawarkan spot untuk memancing, terdapat atraksi-atraksi wisata yang menarik lainnya. Seperti wisata kuliner mencicipi ikan khas Waduk Klego, berperahu mengelilingi waduk, duduk-duduk santai di pinggir waduk, area perlombaan burung, dan spot fotografi terutama untuk mengabadikan foto sunset.

Area pemancingan di tepi waduk Klego

Rakit di Pinggir Danau

Fasilitas Obyek Wisata Waduk Klego

Wisata Waduk Klego di Desa Bade memiliki beberapa fasilitas penujang diantaranya adalah tempat parkir kendaraan, tempat istirahat, kamar mandi, MCK, rumah makan, tempat pemancingan.

Tempat Parkir Motor Waduk Klego

Dipinggiran Waduk Klego ditanami pohon-pohon sehingga membuat adem

Pohon-pohon di pinggir waduk

Karena sedang musim kemarau, waduk menjadi surut sehingga bisa ke bawah

Pemandangan Waduk Klego dari dekat

Dinding-dinding di tepi waduk dicat sehingga menarik dan dapat dijadikan obyek foto

Dinding Waduk Klego

Dinding Waduk Klego

Sarana dan prasarana pendukung kegiatan wisata belum begitu banyak dibagun. Waduk Klego dikelola oleh BBWA Pemali Juana. Pengunjung yang datang kesini ditarik retribusi sebesar Rp 5.000

Itulah sedikit foto cerita di Obyek Wisata Waduk Klego. Keberadaan Obyek Wisata Waduk Klego menambah referensi destinasi wisata di Kabupaten Boyolali. Semoga Obyek Wisata Waduk Klego semakin berkembang menjadi daya tarik baru dan menunjang wisatawan. Serta ditambah fasilitas penunjang yang lebih baik. Kunjungi selalu Hexatography untuk melihat cerita foto yang lain.